Cinta
Kasih Yang terkandung dalam kisah Hafalan Shalat Delisa
Cinta Diri
Cinta kepada dirinya sendiri yang terdapat di dalam
diri Delisa yaitu, walaupun ia telah mendapatkan musibah, dan ia mendapatkan
sakit di dirinya, ia tetap tegar, tabah, dan semangat dalam menghadapi
keadaanya tersebut.
Cinta kepada sesama
manusia
Agar manusia dapat hidup dengan penuh keserasian dan
keharmonisan dengan manusia lainnya, tidak boleh tidak ia harus membatasi
cintaya pada diri sendiri dan egoismenya. Delisa harus menyeimbangkan cintanya
itu dengan cinta dan kasih sayang pada orang-orang lain. Kasih sayang yang
diberikan seorang guru terhadap delisa, disaat musibah itu datang, guru itu
yang mengurus delisa di setiap harinya, begitu juga terhadap militer yang telah
menemukannya. Walaupun militer itu sebelumnya tidak kenal delisa, tetapi cinta
dan kasih sayang terhadap sesama, benar-benar ia terapkan kepada delisa, da
korban-korban lainnya di sana.
Cinta delisa
terhadap umi
Sebelum musibah itu datang, delisa pernah bilang ke
umi nya seperti ini “Delisa cinta ummi karena Allah.”
Cinta kepada Allah
Puncak cinta manusia, yang paling bening, jernih dan
spiritual ialah cintanya kepada allah dan kerinduannya kepada-Nya. Cinta kepada
Allah diterapkan juga kedalam kehidupan delisa, musibah itu dating disaat
delisa sedang ujian solat. Dan delisa menghiraukan keberadaan disekelilingnya,
disaat ia sedang melakukan ujian, disaat umi teriak memanggil nama delisa pun,
delisa tetapmenghiraukannya. Dan Allah memberikan hadiah terindah untuk delisa,
yaitu delisa selamat dalam kejadian musibah itu.
Kasih sayang orang
tua mempengaruhi kehidupan anak di masyarakat.
Orang tua delisa bersifat aktif, delisa pun bersifat
aktif dalam hal ini delisa dengan umi dana bi nya memberikan kasih saying dengan
sebanyak-banyaknya. Sehingga hubungan antara orang tua dan anak sangat intim
dan mesra, saling mencintai, saling menghargai, saling membutuhkan.
Kemesraan umi
terhadap delisa
Kemesraan umi diberikan delisa, di kala umi
menjanjikan memberikan kalung dengan berliontin huruf D, yaitu Delisa. Hadiah itu
diberikan pada saat delisa telah selesai mengikuti ujian hafalan solat.
Komentar
Posting Komentar